Cara dan Syarat Pengajuan KPR BRI Syariah iB

Cara dan Syarat Pengajuan KPR BRI Syariah iB – Memiliki sebuah hunian terutama rumah yang nyaman sudah tentu merupakan dambaan setiap orang, terutama pasangan yang sudah melangsungkan akad pernikahan. Beragam cara dilakukan oleh banyak orang untuk mendapatkan rumah idaman yang diimpi-impikan, dari mulai membeli secara tunai, membeli dengan cara kredit atau cicilan sampai dengan meminjam sejumlah dana kepada saudara, tetangga atau teman.

Dari semua cara tersebut diatas, membeli rumah dengan dicicil merupakan pilihan yang paling tepat bagi anda yang tidak mempunyai dana yang mencukupi untuk membeli rumah secara tunai. Meskipun demikian, perlu digarisbawahi bahwa tidak semua produk perkreditan rumah itu menguntungkan. Beberapa produk perkreditan rumah justru sangat memberatkan nasabah, misalnya dengan penerapan bunga dan uang muka yang tinggi, jangka waktu pembayaran yang terlalu singkat dan masalah-masalah lainnya.

Kini Bank BRI Syariah sebagai salah satu bank syariah nasional menawarkan solusi yang sangat tepat bagi anda yang ingin segera memiliki rumah idaman. Solusi tersebut dibungkus dalam produk pembiayaan bank BRI Syariah dengan nama KPR BRI Syariah iB.

kpr bri syariah, kpr bri tanpa bunga, bunga kpr bri syariah, syarat kpr bri syariah

KPR BRI Syariah iB adalah salah satu produk pembiayaan BRI Syariah yang diberikan kepada nasabah perorangan untuk memenuhi sebagian atau keseluruhan kebutuhan akan hunian dengan mengunakan prinsip jual beli (Murabahah) dimana pembayarannya dilakukan secara angsuran dengan jumlah angsuran yang telah ditetapkan di muka dan dibayar setiap bulan.

Hunian yang dimaksud dalam KPR BRI Syariah tersebut terdiri dari Rumah ready stock atau dalam proses pembangunan oleh developer (indent), rumah bekas, ruko, rukan, apartemen strata title dan tanah dengan luas tertentu dan status tanah milik developer atau non developer. Disamping itu KPR BRI Syariah juga menyediakan pembiayaan untuk renovasi serta take over KPR dari bank konvensional.

Kelebihan KPR BRI Syariah jika dibandingkan dengan KPR dari bank lainnya adalah selain terbebas dari bunga dengan sistem fix margin (keuntungan bank yang fix), uang muka KPR BRI Syariah yang ringan, jangka waktu pembayaran hingga 15 tahun dan bebas pinalti pelunasan sebelum jatuh tempo. Disamping itu plafon pembiayaan juga cukup besar, yaitu maksimal sampai dengan 3.5 Milyar Rupiah.

Adapun syarat pengajuan KPR BRI syariah secara detail terdiri dari persyaratan umum nasabah, persyaratan dokumen nasabah (sesuai profesi, terdiri dari karyawan, wiraswasta atau profesional) serta persyaratan jaminan.

Berikut adalah persyaratan umum nasabah KPR BRI Syariah :

  • Warga Negara Indonesia.
  • Karyawan tetap dengan pengalaman kerja minimal 2 tahun.
  • Wiraswasta dengan pengalaman usaha minimal 3 tahun.
  • Profesional dengan pengalaman praktek minimal 2 tahun.
  • Usia minimal pada saat pembiayaan diberikan adalah 21 tahun dan maksimal usia pensiun untuk karyawan atau 65 tahun untuk wiraswasta dan profesional.
  • Tidak termasuk dalam Daftar Pembiayaan Bermasalah.
  • Memenuhi persyaratan sebagai pemegang polis Asuransi Jiwa.
  • Memiliki atau bersedia membuka rekening tabungan pada Bank BRI SYARIAH.

Persyaratan Dokumen Nasabah KPR BRI Syariah :

  • Karyawan dengan penghasilan tetap.
    • Kartu Tanda Pengenal (KTP).
    • Kartu Keluarga dan Surat Nikah.
    • Slip Gaji terakhir atau Surat Keterangan Gaji.
    • Rekening koran/tabungan 3 bulan terakhir.
    • NPWP pribadi untuk pembiayaan diatas Rp.50 juta.
  • Wiraswasta
    • Kartu Tanda Pengenal (KTP).
    • Kartu Keluarga dan Surat Nikah.
    • Rekening koran/tabungan 3 bulan terakhir.
    • Laporan Keuangan 2 tahun terakhir.
    • Legalitas Usaha (Akte pendirian berikut perubahan terakhir, TDP, SIUP, NPWP).
    • NPWP pribadi untuk pembiayaan diatas Rp.50 juta.
  • Profesional
    • Kartu Tanda Pengenal (KTP).
    • Kartu Keluarga dan Surat Nikah.
    • Rekening koran/tabungan 3 bulan terakhir.
    • Izin praktek yang masih berlaku.
    • NPWP pribadi untuk pembiayaan diatas Rp.50 juta.

Persyaratan Jaminan :

  • Sertifikat Tanah (SHGB dan SHM).
  • Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
  • PBB terakhir.

Jika persyaratan tersebut sudah anda penuhi, silahkan anda datang langsung ke kantor cabang BRI Syariah terdekat di kota anda. Jika anda baru pertama kali ke bank BRI Syariah, anda bisa meminta arahan kepada petugas satpam terlebih dahulu. Serahkan semua persyaratan pada saat anda mengajukan permohonan pembiayaan KPR di bank BRI Syariah. Isi formulir dan tandatangani sesuai dengan arahan dari petugas Bank.

Adapun biaya yang harus anda persiapkan terdiri dari :

  • Biaya Administrasi.
  • Biaya Asuransi.
  • Biaya Notaris
  • Biaya Appraisal.
  • Biaya Materai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *