Cara Membuat Website Dengan Menggunakan VPS Linux

Bagi anda yang baru dengan VPS, mungkin pernah merasa bingung bagaimana cara membuat website dengan menggunakan VPS linux yang anda miliki.

Rasa bingung seperti itu pernah saya alami dulu saat awal-awal menggunakan jasa VPS. Terus terang, saya bukanlah ahli VPS dan pada saat itu yang ada dipikiran saya hanya ingin belajar menggunakan VPS untuk keperluan pembuatan account VPN dan SSH (tunneling) saja. Namun seiring dengan bergulirnya waktu, saya pun berkeinginan untuk menggunakan VPS dengan fungsi yang lebih kompleks, salah satunya membuat website.website dengan vps, menggunakan vps untuk hosting website, install website di vps, vps web hosting tutorial, web hosting vps indonesia, setting website di vps, membuat website di vps

Tidak banyaknya tutorial yang saya temui waktu itu membuat saya harus sering bertanya-tanya di berbagai forum VPS, baik dalam maupun luar negeri. Beruntung mereka (para ahli) dengan ikhlas dan senang hati membantu saya tahap demi tahap sampai akhirnya website percobaan pertama saya online dengan VPS yang saya miliki.

Sebelum beranjak ke pembahasan inti, saya akan sedikit memberikan penjelasan terlebih dahulu tentang perbedaan VPS dengan web hosting. Hal ini perlu anda ketahui agar anda tidak salah persepsi pada saat ingin membangun website dengan VPS dengan saat anda ingin membangun website dengan menggunakan web hosting.

VPS (Virtual Private Server) memiliki perbedaan yang cukup mendasar dengan web hosting, diantaranya yang cukup menonjol adalah masalah hak atau kekuasaan dalam menggunakannya. Di VPS anda memiliki hak yang sangat besar untuk mengatur VPS yang anda miliki, menginstall aplikasi apapun yang anda suka dan menghapus aplikasi apa saja yang anda tidak suka, termasuk menentukan sistem operasi apa yang ingin anda gunakan.

Sedangkan dalam web hosting, anda tidak memiliki hak akses yang luar biasa. Anda hanya disuguhi oleh aplikasi tertentu yang disediakan oleh pihak hosting dan anda juga tidak dapat memilih sistem operasi sendiri. Hal ini pulalah yang menyebabkan anda tidak akan bisa membuat akun VPN, SSH dan sejenisnya di dalam web hosting, karena memang web hosting dikhususkan untuk memenuhi keperluan website saja.

Oleh karena hal tersebut, tentu jika anda menggunakan VPS, anda harus mau sedikit direpotkan untuk menginstall aplikasi-aplikasi yang anda butuhkan, baik untuk keperluan membuat website maupun keperluan lainnya. Namun, justru disanalah kelebihan yang dimiliki oleh VPS. Anda memiliki kuasa yang penuh layaknya anda memiliki komputer / server nyata sendiri.

Aplikasi Yang Dibutuhkan Untuk Membuat Website di VPS

Dari pemaparan tersebut diatas, mungkin anda bertanya-tanya, aplikasi apa saja yang dibutuhkan untuk membuat website di VPS?. Berikut saya berikan daftar aplikasi yang perlu anda install di VPS anda :

  • Web Server
    • Apache
    • Nginx
    • Lighttpd
    • Litespeed
    • Cherokee
    • HTTP Explorer
    • Dan Lain-lain
  • Database
    • MySQL
    • MariaDB
    • Dan Lain-lain
  • Bahasa Pemrograman Web
    • PHP
    • Python
    • Ruby
    • Dan Lain-lain

Silahkan anda pilih satu dari tiap kategori diatas. Sebenarnya jika anda hanya ingin membuat website statis, anda hanya butuh web server saja. Berbeda dengan pada saat anda ingin membuat website yang dinamis, anda membutuhkan ketiganya dan itu harus anda install di VPS anda.

Saat ini, banyak para pengelola website lebih memilih Apache/Nginx, MySQL dan PHP sebagai paket yang mereka gunakan untuk membangun website dinamis mereka. Paket tersebut lebih dikenal dengan nama LAMP (Linux, Apache, MySQL dan PHP) LEMP/LNMP (Linux, Nginx, MySQL dan PHP). Anda bisa menemukan tutorial cara menginstall LAMP maupun LEMP dalam artikel lain di blog ini, silahkan sesuaikan saja dengan distro linux yang anda gunakan.

Diluar dari paket yang harus anda install di VPS tersebut, tentu saja anda harus sudah memiliki domain. Silahkan anda daftarkan domain yang anda inginkan di situs penyedia domian yang anda percaya (Baca : cara daftar domain di namecheap) atau anda bisa gunakan domain gratis untuk belajar atau uji coba (Baca : cara mendapatkan domain gratis). Setelah mendapat domain, anda harus pastikan bahwa anda sudah atur DNS untuk domain tersebut dengan cara membuat A records yang di arahkan ke IP VPS. (Baca : cara menghubungkan domain ke IP VPS).

Selanjutnya apabila anda mempunyai banyak domain dan hanya memiliki satu VPS, silahkan anda buat konfigurasi virtual hosts pada web server apache atau server blocks pada web server nginx yang anda gunakan. Anda bisa baca artikel berkaitan di artikel lainnya dalam blog ini.

Demikian kiranya pembahasan singkat tantang cara membuat website atau blog di VPS. Jika anda belum terlalu menguasai bahasa-bahasa pemrograman PHP, HTML, CSS dan sejenisnya, ada baiknya anda gunakan saja CMS seperti WordPress, Joomla, Drupal dan sebagainya untuk mempermudah pengelolaan website yang anda miliki.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *